Wajah Baru Garuda Wisnu Kencana Bali Setelah 28 Tahun Dibangun

Share

Tweet

Share

Share

Comments

Setelah kamu tahu soal fun fact Garuda Wisnu Kencana Bali (GWK), kamu juga harus tahu soal penampilan terbarunya. Seperti apa penampilan terbarunya setelah jatuh bangun selama 28 tahun? Simak bareng Pegipegi, yuk!

Lokasinya berada di Uluwatu

Awalnya, atas saran dari Joop Ave, patung GWK akan dibangun di Bandara Internasional Ngurah Rai. Supaya pengunjung bisa melihat simbol nusantara tersebut. Namun, setelah dipikirkan matang-matang, GWK memang lebih baik dibangung di tanah yang lebih luas, yaitu di jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan.

Jadi setinggi 121 meter

Awalnya, patung GWK tingginya hanya sekitar 5 meter saat masih berada di Bandara Internasional Ngurah Rai. Namun, setelah 28 tahun terjadi perubahan-perubahan dari diskusi, sehingga GWK menjadi salah satu patung terbesar dan tertinggi ketiga di dunia dengan tinggi 121 meter hingga mengalahkan Patung Liberty di Amerika Serikat yang tingginya hanya 93 meter. GWK menggambarkan Indonesia secara keseluruhan, mulai dari identitas Bali, Indonesia, dan orang-orang di dalamnya.

Bentuknya seperti kompleks

GWK ditopang dengan beragam fasilitas pariwisata, pusat budaya, taman, balai pertemuan, resto, hotel, dan area parkir yang bisa diakses banyak orang di setiap waktu. Jadi, GWK bukan hanya berupa patung atau monumen aja.

Cerita legenda Dewa Wisnu dan Burung Garuda

Garuda adalah anak Winata, salah seorang istri Baghawan Kashyapa. Ia lahir dari telur yang diberikan Kashyapa pada Winata. Namun pada saat kelahirannya, Winata justru nggak ada di samping Garuda. Ternyata, Winata dikurung dan dijadikan pelayan oleh Kadru, istri Bhagawan Kashyapa yang lain.

Sejak kalah bertarung dengannya, Winata menjadi pelayan 1.000 ular yang merupakan anak-anak Kadru. Demi membebaskan ibunya dari tempat tersebut, Garuda rela melakukan apa aja. Sekalipun ia harus mendapatkan tirta amerta, pusaka Dewa Wisnu.

Makna patung

Wisnu yang dalam kepercayaan Hindu melambangkan kekuatan utama pemelihara alam semesta dijadikan figur perwujudan modern kebudayaan dan tradisi kuno. Sementara Garuda, burung raksasa lambang kebebasan dan pengabdian tanpa pamrih.

Patung Garuda Wisnu Kencana didedikasikan sebagai simbol dari misi penyelamatan lingkungan dan dunia. Patung itu sekaligus diproyeksikan untuk mengikat tata ruang dengan jarak pandang hingga 20 km sehingga dapat dilihat dari Pantai Kuta, Sanur, Nusa Dua, hingga Tanah Lot.

Pengin mampir ke Bali dan melihat GWK yang baru? Yuk, pesan tiket pesawat dan hotel murah di Bali lewat Pegipegi! Selamat liburan!

 

 

Comments