cs@pegipegi.com
Paralayang bukan sekedar olahraga, lho! Sejak banyak yang buka kursus bahkan spot wisatanya, paralayang kini sudah menjadi bagian dari gaya hidup kebanyakan orang.
Melayang di atas udara layaknya burung elang tanpa perangkat elektronik jadi sensasi tersendiri. Bonusnya, kamu bisa menikmati sejuknya udara di dataran tinggi sambil memandang bumi dari atas.
Nggak heran, para penggilanya rela menghabiskan dana hingga puluhan juta untuk perlengkapan terbang hanya untuk melayang di atas udara. Sedangkan yang masih amatir bakal lebih rajin bolak-balik Jakarta-Puncak untuk menjajal adrenalin dari atas bukit.
Dilarang Sok Tau
Sekilas, terlihat mudah untuk mengoperasikan paralayang. Kamu cukup berlari dari bukit untuk terbang.
Tapi, jangan salah sangka, dulu! Untuk menerbangkan paralayang, ada teknik tersendiri. Terlebih, nggak ada unsur elektrik yang bakal menggerakkan paralayang baik di darat maupun di udara.
Salah sedikit, nggak cuma lecet, tetapi nyawa bisa melayang. Apalagi, tekanan di udara jauh lebih besar ketimbang di darat.
Jadi, demi keselamatan, setiap pilot baru dianjurkan untuk belajar lebih dari para instruktur paralayang yang sudah berpengalaman. Sebelum terbang pun, kamu dianjurkan untuk mengambil kursus paralayang untuk mendapatkan lisensi terbang, layaknya pilot pesawat.
Jika kamu nggak pede buat lepas landas, tandem terbang adalah sosok yang kamu butuhkan. Di awal, mungkin para instruktur yang akan menemani kamu melayang di angkasa.
Tetapi, kalau kamu sudah tahu teknik lepas landas dan mendarat, kamu bisa ajak teman yang sudah berpengalaman dalam menerbangkan paralayang. Intinya, nggak boleh sendiri jika kamu merasa amatir.
Olahraga Mahal
Paralayang nggak bisa dibilang olahraga murah. Untuk mendapatkan satu set perangkat terbang, mulai dari paralayang, sabuk pengaman, helm dan parasut, kamu membutuhkan minimal dana USD 1.500 atau sekitar Rp 20 juta.
Semakin mahal gear, semakin baik kualitas dan tingkat keselamatan terjamin. Ini yang dihadirkan Ozone dan BGD Adam, merek gear paralayang terbaik saat ini yang diincar banyak orang.
Nggak cuma soal gear, lokasi penerbangannya pun juga harus eksklusif. Nah, buat kamu yang tinggal di Jakarta, Bukit Paralayang di Puncak, Bogor bisa jadi destinasi terbaik.
Dengan kontur bukit hijau dengan perkebunan teh di bawahnya, spot yang satu ini punya trek lepas landas yang baik dan sesuai dengan standar internasional.
Jika kamu belum profesional, kamu bisa ikutan terbang tandem dengan biaya yang cukup fantastis. Rp 350 ribu buat wisatawan lokal dan Rp 400 ribu untuk wisatawan mancanegara.
Kenapa mahal? Karena, kamu nggak perlu khawatir lagi soal safety hingga kepuasan terbang dari ketinggian 1300 mdpl. Kira-kira tertarik buat mencoba?
Supaya bujet liburan ke Jakarta kamu terjangkau, ayo pesan tiket pesawat, tiket kereta, dan hotel murah di Jakarta lewat Pegipegi.
pesan tiket pesawat murah ke jakarta  pesan tiket kereta api murah ke jakarta  cari hotel murah di jakarta
Foto:Â shutterstock
Agar transaksi lebih mudah dan murah, yuk, instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store!
