Salah satu penghasil bunga terbesar di Indonesia adalah Kota Tomohon. Sebagian warga Tomohon, menggantungkan penghasilan mereka dari bertanam bunga.
Setiap tahun, tepatnya bulan Agustus, Tomohon menggelar festival bunga tahunan, yakni Tomohon International Flower Festival. Pada acara ini, Kota Tomohon yang sejuk akan ditutupi dengan berbagai bunga yang berwarna-warni dan indah.
Di samping keindahan bunganya, Tomohon memiliki sisi unik yang tidak bisa dijumpai di banyak kota di Indonesia. Di sini terdapat pasar tradisional bernama Pasar Ekstrim Tomohon. Kamu bisa menjumpai banyak hewan liar yang diperjualbelikan.Â
Mirip dengan Wuhan, pasar ini menjual satwa liar untuk dimakan. Hewan liar seperti, kelelawar, ular, tikus, dan lainnya dapat ditemukan di sini.Â
Selama bertahun-tahun, pencinta binatang dan aktivis satwa liar mendesak para pejabat untuk menutup pasar, yang dikenal sebagai Pasar Ekstrim Tomohon. Sekarang, dengan adanya pandemi virus Corona, memberi mereka alasan lain untuk menekan para pejabat agar akhirnya mengambil tindakan.
Cluster kasus virus Corona paling awal dalam wabah global dikaitkan dengan pasar di Wuhan, Cina. Di sana hewan-hewan dijual dalam kondisia hidup dan lokasi pasar pun berdekatan dengan keramaian, sehingga menciptakan peluang bagi virus untuk melompat ke manusia. Virus SARS, yang menewaskan 800 orang di seluruh dunia, diyakini berasal dari kelelawar sebelum menyebar ke musang di pasar satwa liar di Cina, dan akhirnya menulari orang pada tahun 2002.

Kelelawar diperjualbelikan di Pasar Ekstrim Tomohon Bay Ismoyo/Agence France-Presse — Getty Images
Beda pasar Wuhan dengan Tomohon adalah sebagian besar hewan liar di Tomohon disembelih sebelum mereka mencapai pasar. Kecuali anjing yang tetap hidup di kandang dan dibunuh di tempat bagi pelanggan yang biasanya lebih menyukai daging segar.
Penduduk setempat percaya beberapa hewan tersebut memiliki khasiat obat, termasuk kelelawar, yang dikatakan dapat menyembuhkan asma. Di Sulawesi Utara, daging hewan liar memiliki banyak peminat dan sudah cukup lumrah untuk dikonsumsi. Jadi tak heran jika daging ular dan kelelawar sering dijual di supermarket.
Pada hari Selasa, 12 Mei 2020, sebuah koalisi kelompok-kelompok hak hewan yang disebut “Dog Meat Free Indonesia” mendesak Presiden Joko Widodo, untuk menutup pasar satwa liar demi mencegah kemungkinan munculnya patogen baru.
Dengan adanya pandemi Corona, kita akan melihat apakah pasar yang sudah beroperasi bertahun-tahun ini dan sudah menjadi budaya setempat akan hilang dikarenakan tekanan dan kekhawatiran penyebaran virus Corona baru. Atau sebaliknya, kearifan lokal yang sudah lekat dengan kehidupan sehari-hari ini akan terus dilestarikan.Â
Bersama kita berdoa agar COVID-19 bisa segera berakhir sehingga kita dapat beraktivitas dengan normal kembali, terutama di bulan Ramadan ini agar #SemuaMenang. Menang melawan hawa nafsu dan menang melawan Corona. Kalau sudah waktunya #NantiKitaPegipegiLagi, jangan lupa, selalu pesan tiket pesawat, tiket kereta, tiket bus, dan hotel murah di Pegipegi, ya!
PESAN TIKET BUS MURAH PESAN TIKET PESAWAT MURAH PESAN TIKET KERETA API MURAH CARI HOTEL MURAH