cs@pegipegi.com
“Aduh, kok jadi merinding begini sih!” Ucapan seperti itu sering banget terlontar kala seseorang coba membuat takut kita dengan kisah hantu menyeramkan.
Merinding bukan hal yang luar biasa bagi sebagaian besar orang. Sensasi ini sudah pasti kita rasakan secara otomatis dengan berbagai pemicu, mulai dari phobia terhadap ketinggian atau kisah mahluk halus.
Tetapi merinding juga kita rasakan kala berada di tempat dengan suhu rendah atau justru mengingat pengalaman menyakitkan di masa lalu. Tapi, pernah nggak terlintas dalam pikiran bagaimana merinding bisa terjadi?
Pegipegi sudah siapkan enam menarik seputar sensasi merinding yang mungkin belum kamu tahu. Penasaran? Simak yuk!
1. Ikatan Emosi
Buat merasakan sensasi merinding, ada berbagai macam pemicu. Buat sebagian orang, ia akan merasa merinding ketika tengah bahagia, kaget maupun takut yang berlebih. Sedangkan, banyak dari kita juga merinding karena benturan fenomena alam dengan tubuh kita, seperti kondisi suhu udara dingin. Intinya, ada ikatan emosi dan adrenalin yang bersatu untuk memunculkan sensasi merinding.
2. Nggak Bisa Diatur
Sensasi merinding itu datang nggak diundang, pulang nggak diantar, lho! Kamu akan merasa merinding secara refleks tanpa bisa berpikir kenapa kamu merinding. Dalam medis, situasi ini dinamakan refleks pilomotor. Jadi, nggak bisa kamu atur frekuensinya.
3. Nggak Cuma Manusia
Foto:Â dosenbiologi
Kamu kira, sensasi merinding cuma dirasakan manusia. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa merinding juga terjadi pada hewan, termasuk ayam dan kerbau. Ketika mereka dalam kondisi terancam, reaksi merinding bisa dilihat dari terangkat bulu-bulu mereka. Begitu juga landak yang akan menegakkan durinya secara refleks.
4. Dari Otak ke Bulu
Foto:Â youngzine
Proses terjadinya merinding pun cukup sederhana. Contohnya, ketika kamu kedinginan, otak mengirim sinyal kepada para otot yang membuat mereka berkontraksi. Nah, otot yang lekat dengan jaringan kulit merangsang bulu untuk berdiri. Sehingga sensasi merinding dapat dirasakan.
5. Antisipasi Bahaya
Jika pada beberapa hewan merinding merupakan bentuk perlawanan mereka terhadap sebuah ancaman, manusia sedikit berbeda. Saat tubuh merasakan ancaman, sensasi merinding mendorong kita untuk bersiap melarikan diri atau justru menjadi adrenalin untuk melawan ancaman tersebut.
6. Penghangat Tubuh
Ketika dalam kondisi dingin, refleks yang timbul karena merinding dapat mengencangkan otot. Dari sini, tubuh seakan berhenti mengeluarkan suhu hangat keluar tubuh sehingga kamu akan terjaga dari serangan suhu dingin.
Foto utama:Â healthgrades
Biar nggak merinding, mending liburan! Hihihi… Supaya bujet traveling kamu terjangkau, ayo pesan tiket pesawat, tiket kereta api, dan hotel murah di Pegipegi!
pesan tiket pesawat murah  pesan tiket kereta api murah  cari hotel murah
Agar transaksi kamu lebih murah dan mudah, jangan lupa instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store, ya!
