“Kiamat bumi kapan sih?” Pertanyaan tersebut masih terdengar sulit untuk dijawab. Faktanya, bumi yang kita tinggali kini tengah memasuki masa penuaan.
Konsep kiamat bumi dalam waktu dekat muncul di kalangan para ilmuwan. Dengan prediksi pertumbuhan manusia hingga 11 milyar serta kerusakan alam akibat pencemaran bakal menjadi faktor utamanya.
Para ilmuwan pun memberikan prediksi jika seluruh dunia nggak dapat bekerjasama menanggulangi kerusakan alam, proses kiamat sebenarnya akan dimulai pada 2100 mendatang. Ini didasarkan oleh perhitungan matematika dari Profesor Daniel Rothman dari Institute Teknologi Massachusetts.
Nah, apa saja yang kamu harus tahu tentang konsep kiamat bumi pada 2100 mendatang? Pegipegi punya penjabarannya buat kamu. Simak yuk!
1. Kiamat Keenam
Sebelumnya, bumi sempat melewati lima fase kiamat. Dilansir The Independent, Salah satu yang paling terkenal adalah soal Great Dying pada 225 juta tahun yang lalu di mana kebakaran batu bara hebat yang dipicu erupsi terjadi. Di sini, 96 persen spesies punah lantaran nggak bisa bertahan hidup akibat kerusakan alam yang meluas, termasuk laut yang asam.
2. 500 Gigaton
Zat karbon di lautan ternyata sangat mempengaruhi perusakan bumi. Para peneliti memprediksi bumi akan ditutupi 310 gigaton karbon pada 2100 mendatang. Batas ambang dari karbon sendiri adalah 500 gigaton. Jika sudah melewati angka tersebut, skenario terburuk adalah kerusakan ekosistem secara global. Nggak cuma itu, zat karbon yang ada diudara akan membuat bumi makin panas!
3. Hasil Penelitian Panjang
Ilmuwan nggak berkata sembarang. Untuk muncul denga konsep ini, mereka sudah mempelajari siklus karbon dalam kurun waktu 540 juta tahun. Sepanjang itu, disimpulkan bahwa kepunahan akan terjadi apabila perubahan siklus datang lebih cepat daripada adaptasi ekosistem secara global. Sehingga terjadi ketidakseimbangan.
4. Bencana Kelaparan
Kiamat bumi pada 2100 memang nggak seperti yang digambarkan pada film, di mana alam mengamuk. Namun, bumi “perlahan” membunuh dirinya di mulai dari siapa yang menempati. Karena ekosistem rusak dan tanah sudah nggak bisa ditanami, ilmuwan memprediksi 50 persen dari total penduduk akan kekurangan makanan. Angka ini melonjak lebih jauh dari persentase sekarang yang ada di angka 13 persen.
5. Bumi Yang Usang
Memang, kehancuran bumi belum sepenuhnya dapat dibuktikan. Penelitian yang mengacu pada tahun 2100 pun menilai bahwa kalau tanda-tanda ini dibiarkan, bukan nggak mungkin bumi memasuki fase usang lebih cepat. “Zak karbon akan semakin sulit diprediksi jika dibiarkan. Di masa lalu, hal ini sangat berhubungan dengan kepunahan massal” tambahnya.
Foto utama:Â mymiki_me
Daripada pusing, mending liburan dulu, deh! Kalau mau liburan hemat, mending rencanakan liburan kamu dengan pesan tiket pesawat, tiket kereta api, dan hotel murah lewat Pegipegi!
pesan tiket pesawat murah  pesan tiket kereta api murah  cari hotel murah
Agar transaksi lebih mudah dan murah, yuk, instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store!