cs@pegipegi.com
Traveling selalu menjadi hal yang menyenangkan. Selain dapat menjelajah ke tempat baru, kamu juga bisa mendapatkan pengalaman berharga. Terlepas dari itu semua, kamu perlu menjaga etika saat berkunjung ke tempat baru. Faktanya, setiap daerah maupun negara memiliki kode etik yang berbeda-beda. Jadi, kita sebagai tamu sepatutnya mencari tahu do’s dan don’ts saat traveling ke tempat baru. Kira-kira apa saja? Yuk, cari tahu jawabannya di bawah ini. #Pegipedia
1. Ketahui Bahwa Kamu adalah Tamu
Ilustrasi, sumber: cottonbro dari Pexels
Saat traveling ke tempat baru, hal yang perlu kamu lakukan pertama adalah menanamkan pada diri sendiri bahwa kamu hanyalah seorang tamu dan nggak tinggal di tempat tersebut. Yang artinya, sebagai tamu, nggak sepatutnya kamu merasa terlalu nyaman seperti tinggal di rumah sendiri. Plus, sebagai tamu tentu kamu harus menghormati si tuan rumah, bukan? Jadi, hormati segala sesuatu di daerah tersebut, termasuk penduduk setempat dan bersikaplah yang sopan.
2. Pelajari dan Patuhi Aturan atau Adat Istiadat Setempat
Ilustrasi, sumber: Erik Mclean dari Pexels
Ketika kamu menemukan papan petunjuk yang berisi aturan untuk melakukan atau nggak melakukan sesuatu, patuhi itu. Aturan atau adat istiadat tersebut pasti dibuat karena ada alasan tertentu. Sebagai contoh, di Bali terdapat aturan bahwa nggak boleh menginjak atau merusak sesajen, dan perempuan yang sedang menstruasi dilarang memasuki area suci. Konon, jika melanggar hal tersebut bisa terkena malapetaka. Tapi, sebenarnya poinnya bukan itu, loh. Nggak menginjak sesajen atau memasuki area suci saat menstruasi adalah bentuk rasa hormat kita terhadap tradisi atau kepercayaan setempat.
3. Gunakan Pakaian yang Sesuai
Ilustrasi, sumber: George Pak dari Pexels
Sama halnya di Bali, biasanya setiap negara memiliki aturan berpakaian tersendiri untuk pria dan wanita. Juga, aturan tersebut diharapkan untuk diikuti oleh turis asing, terlepas suka atau nggak suka. Seperti contohnya, para wanita dilarang mengekspos terlalu banyak bagian yang terbuka, dilarang menggunakan sandal jepit, bahkan di Prancis kamu nggak boleh menggunakan piyama saat ke mall. Meskipun kamu nggak setuju karena nggak sesuai dengan culture-mu, ada baiknya untuk tetap mematuhi aturan tersebut. Dengan mematuhi, itu menunjukkan kalau kamu menghargai aturan atau tradisi setempat, sekaligus liburanmu akan aman-aman saja karena nggak melawan aturan.
4. Perhatikan Bicaramu
Ilustrasi, sumber: Sound On dari Pexels
Perlu diingat bahwa meskipun kamu sudah melakukan riset mendalam mengenai suatu tempat, bukan berarti kamu mengetahui segalanya tentang tempat tersebut. Ada baiknya, jangan mencoba untuk berbicara atau berdebat dengan penduduk setempat tentang sesuatu hal yang nggak kamu pahami. Entah itu dari segi gaya hidup, politik, dan agama. Karena sebagian daerah atau negara memiliki konflik politik dan sejarah yang rumit. Jika kamu memiliki pendapat kontroversial tentang sesuatu seperti komunisme, presiden atau partai yang berkuasa di suatu negara, simpanlah untuk diri sendiri. Atau setidaknya perhatikan fakta bahwa penduduk setempat mungkin sensitif tentang topik tertentu, terutama tentang politik dan agama.
5. Bijak dalam Mengambil Gambar
Ilustrasi, sumber: Haticebaran dari pexels
Mengambil gambar atau berswafoto di destinasi tertentu memang sudah menjadi kebiasaan para wisatawan. Selain sebagai kenang-kenangan, foto tersebut juga bisa menjadi bahan posting-an di halaman sosial media. Tapi, berhati-hatilah ketika ingin mengambil gambar dari suatu objek tertentu seperti pantai, tempat ibadah, dan museum. Karena di beberapa tempat menerapkan aturan tentang dilarang mengambil gambar atau video. Selain itu, jika kamu ingin berswafoto bersama penduduk lokal, harap meminta izin terlebih dahulu kepada mereka. Kamu bisa bertanya beberapa pertanyaan seperti ‘apakah boleh untuk mengambil foto atau video?’, apakah keberatan jika foto atau video tersebut diunggah ke halaman sosial media?’, dan lainnya. Mungkin terdengar sepele, tapi itu penting untuk dilakukan sebagai bentuk menghargai privasi mereka.
6. Ikut serta Menjaga Lingkungan
Ilustrasi, sumber: Lara Jameson dari Pexels
Jika kamu pergi traveling, salah satu hal yang paling penting untuk dilakukan adalah tetap menjaga kebersihan lingkungan. Seperti contoh, di sejumlah negara sudah ada aturan dilarangnya buang sampah sembarangan di jalan, nggak boleh melakukan aksi vandalisme, atau bahkan meludah sembarangan di jalan. Sebagai traveler, kamu juga memiliki tanggung jawab untuk merawat tempat yang dikunjungi, loh. Rawatlah tempat-tempat tersebut agar lingkungannya tetap bersih dan terjaga sehingga dapat terus dikunjungi oleh wisatawan.
7. Bijak dalam Tawar Menawar Barang
Ilustrasi, sumber: Quang Nguyen Vinh dari Pexels
Memang, tawar menawar dipraktekkan setiap hari di pasar. Bahkan, di beberapa daerah atau negara sudah menjadi kebiasaan. Namun, ketika kegiatan tawar menawar dilakukan dengan nggak ‘hormat atau sopan’, tentu itu akan membuat malu si penjual. Selama harganya wajar, jangan pernah mencoba menawar di toko tradisional. Di banyak negara, warganya bergantung pada pendapatan yang mereka peroleh dari pariwisata. Jadi, lebih baik membayar harga penuh jika kamu nggak yakin apakah tawar-menawar itu pantas.
Itu dia tujuh etika traveling ketika berkunjung ke tempat baru. Semoga tips di atas bisa bermanfaat buat kamu! Once again, jadilah traveler yang baik, karena sudah sewajarnya kita menjaga sikap dan etika ketika berkunjung ke tempat baru.
Bagi kamu yang berencana #PegipegiLagi dalam waktu dekat, jangan ragu untuk pesan tiket pesawat, tiket kereta, tiket bus dan travel, sekaligus hotel promo di Pegipegi. Banyak banget promo menarik, loh!
PESAN TIKET PESAWAT PESAN TIKET KERETA PESAN TIKET BUS DAN TRAVEL PESAN HOTEL PROMO
Jangan lupa unduh aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store, ya!
