Kulon Progo adalah kabupaten di sebelah barat Yogyakarta yang secara geografis membentang dari ujung selatan (pantai selatan) hingga utara sampai perbatasan Magelang. Suasana di sana sangat asri karena banyak sawah hijau membentang dan rata-rata penduduk di sana memiliki profesi sebagai petani. Kulon Progo juga memiliki banyak tempat wisata yang recommended untuk dikunjungi. Ada apa aja, ya?
1. Jembatan Kulon Progo
Saat memasuki daerah Kulon Progo, kamu akan melewati jejeran jembatan yang membentang di atas Sungai Progo. Posisi jembatan yang berjejer itu saling berdekatan dan merupakan jembatan lama juga baru. Jembatan lama adalah jembatan yang dibandung oleh kolonial Belanda, sedangkan jembatan baru dibangun oleh Pemda DIY yang menjadi jalur vital dari arah Kulon Progo ke kota Yogyakarta dan sebaliknya.
Jembatan lama sudah tidak dipakai lagi dan dijadikan semacam monumen. Struktur arsitektur dan tampang jembatan mencerminkan bangunan jembatan Eropa masa lalu. Ketika masa Agresi Belanda ke-2 di Yogyakarta bulan Desember 1948, jembatan itu dikuasai pasukan Belanda dan sekaligus dijadikan markas komando. Ada sekitar 100 pasukan Belanda yang bertugas menjaga jembatan. Markas Belanda yang berada di timur jembatan sering diserang gerilya Indonesia dan jatuh korban. Akibat jatuh korban tersebut, pasukan Belanda sering sweeping ke desa sekitar dan membawa para tawanan ke markas Jembatan Bantar. Sejumlah tawanan dieksekusi di atas jembatan dan mayatnya dilempari ke Sungai Progo.
2. Taman Sungai Mudal
Di Taman Sungai Mudal ada kolam pemandian yang airnya selalu jernih dan berwarna biru toska. Wisata alam ini diberi nama Taman Sungai Mudal, karena air di sini berasal dari mata air Mudal. Serta tampilan sekitar lokasi ini memang dibuat layaknya sebuah taman, di mana orang-orang berkumpul untuk bersenang-senang sembari menikmati pesona alam. Masih ada fasiilitas lain yang bisa kamu nikmati di Taman Sungai Mudal, seperti camping, flying fox, river tubing, dan lain-lain.
Sementara itu, sekitar 95 meter dari lokasi mata air terdapat air terjun. Spot menarik setelahnya adalah jeram-jeram dan lubuk yang ada setelah Air Terjun Mudal. Air terjun yang terdapat di sekitarnya adalah Air Terjun Kembang Soka dan Air Terjun Kedung Pedut. Nggak hanya bisa bersenang-senang menikmati wisata air dan pemandangan indah, namun Taman Sungai Mudal juga merupakan wisata edukasi. Karena, Taman Sungai Mudal menjadi sumber irigrasi bagi sawah-sawah sekitarnya dan konsumsi air bersih bagi para warga.
3. Air Terjun Kembang Soka
Dari Taman Sungai Mudal, tentu aja kamu wajib mampir ke Air Terjun Kembang Soka yang merupakan salah satu air terjun terindah di Yogyakarta. Dinamakan seperti itu karena berada di mata air yang bernama Kembang Soka, di mana dulunya teradapat Pohon Kembang Soka yang ukurannya cukup besar dan airnya selalu mengalir sepanjang tahun dan dimanfaatkan untuk kebutuhan warga.
Ciri khas Air Terjun Kembang Soka yang unik adalah airnya jernih dan berpadu dengan batuan air terjung yang berwarna kekuningan. Juga ada kolam alami berwarna hijau toska di sepanjang aliran sungai. Sedangkan, tebing yang berada di sisinya berwarna merah maroon, sehingga air terjun ini penuh warna.
4. Pantai Congot
Pantai Congot berada di muara Sungai Bogowonto dengan laguna indah dan terdapat banyak ikan, jadi cocok banget untuk kamu yang suka memancing. Banyaknya hasil laut juga dibudidayakan oleh masyarakat sekitar. Keindahan Pantai Congot bisa kamu nikmati selagi masih dalam perjalanan, karena kamu bisa menyaksikan hamparan sawah hijau dan aktivitas warga desa yang umumnya menjadi petani. Jangan lupa menunggu matahari terbenam di Pantai Congot, soalnya indahnya luar biasa!
5. Pantai Glagah
Pantai Glagah terkenal dengan laguna dan tetrapod beton. Ketika ombak menghantap tetrapod, akan menghasilkan deburan ombak yang begitu cantik. Jika berada di dekatnya, kamu akan merasa seperti kehujanan. Meskipun tampak asyik, namun tidak disarankan untuk berenang di sana karena ombaknya cukup besar. Tapi, ada berbagai wahana yang bisa kamu nikmati di sana, seperti perahu bebek, kano, atau menggunakan perahu nelayan untuk berkeliling.
6. Puncak Dipowono
Puncak Dipowono adalah wisata alam pegunungan yang berbasis pegunungan yang diresmikan oleh Bupati Kulon Progo. Sekilas, tempat wisata ini mirip Puncak Kalibiru. Kelompok Hutan Kemasyarakatan Sido Akur bekerjasama dengan warga setempat sebagai pengelola desa wisata Puncak Dipowono, ke depannya akan melengkapi fasilitas Puncak Dipowono dengan berbagai wahana seperti yang ada di Kalibiru.
Pengin cepat-cepat libura ke Kulon Progo? Ayo pesan tiket pesawat, tiket kereta api, dan cari hotel murah di Yogyakarta lewat Pegipegi! Selamat liburan!
pesan tiket pesawat murah ke yogyakarta pesan tiket kereta api murah ke yogyakarta cari hotel murah di yogyakarta
Foto utama: Shutterstock
Agar transaksi kamu lebih murah dan mudah, jangan lupa instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store, ya!