5 Tempat Wisata Religi yang Wajib Kamu Kunjungi di Kalimantan

Share

Tweet

Share

Share

Comments

Pulau Kalimantan dipenuh beragam wisata alam da budaya menarik. Nggak terkecuali wisata religinya, lho!

Berbatasan langsung dengan Serawak, Malaysia, Kalimantan hadir dengan berbagai koleksi destinasi wisata religi, khususnya bagi para Muslim. Mulai dari masjid hingga tempat sakral lainnya.

Beberapa spot bahkan menjadi tonggak penyebaran agama Islam di Bumi Borneo ini. Sehingga, banyak ilmu dan sejarah baru yang dapat kamu gali di tempat-tempat tersebut.

Nah, penasaran nggak sih? Ini dia rekomendasi 5 wisata religi di Kalimantan yang wajib kamu kunjungi Simak di bawah, yuk!

Makam Sultan Suriansyah

Terletak di Banjarmasin, makan yang satu ini sangat sakral. Sosok Sultan Suriansyah menjadi kunci penyebaran agama Islam di kawasan Banjar. Berstatus raja Banjar pertama yang memeluk Islam, sosoknya sangat dihormati, dan menjadi teladan bagi para pemimpin di sini. Tiap hari, banyak warga yang berziarah ke makan Sultann Suriansya, sambil menikmati wisata budaya Kesultanan Banjar.

Masjid Baitul Muttaqien

Dikenal juga dengan sebutan Samarinda Islamic Center Mosque, masjid yang satu ini memiliki arsitektur megah yang menawan. Dibangun di atas tangah seluas 43.500 meter, masjid ini mengadopsi desain tiga masjid di luar negeri, lho. Mulai dari depan, terdapat tujuh gerbang yang konsepnya meniru Masjid Putra Jaya dari Malaysia. Mengintip bagian atas, ada kubah khas masjid-masjid di Turki serta menara utama yang mirip dengan Masjid Nabawi dari Madinah, Arab Saudi. Sisi menarik lain dari Masjid Baitul Muttaqin adalah ketinggian menaranya. Dinamakan Menara Asmaul Husna, menara ini memiliki ketinggian 99 meter, sesuai dengan jumlah nama-nama Allah.

Masjid Raya Berau

Masjid yang satu ini punya ciri khas tersendiri. Terletak di Tanjung Redeb, Masjid Raya Berau hadir dengan balutan warna hijau di seluruh bagian bangunan. Diresmikan pada 2004 lalu, masjid yang berada di Bumi Batiwakkal ini bahkan menyandang predikat terbaik ketiga se-Indonesia soal pengelolaan administrasinya. Memiliki empat menara dengan masing-masing tinggi 40 meter, Masjid Raya Berau mengusung gaya bangunan Timur Tengah dan Turki dengan sentuhan yang minimalis. Yang menarik, masjid yang memiliki nama resmi Masjid Agung Baitul Hikmah Kabupaten Berau ini juga menjadi rumah bagi ratusan burung walet, lho.

Masjid Agung Tanah Grogot

Menjadi salah satu kecamatan di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Tanah Grogot memiliki ciri khas tersendiri. Nyaris seluruh bangunan dan fasilitas kota dicat dengan warna ungu. Nggak heran, julukan Kota Ungu pun melekat di kota kecil yang satu nih. Salah satu bangunan yang nggak luput dari imej tersebut adalah Masjid Agung Tanah Grogot. Hadir dengan tiga lantai, masjid yang memiliki nama asli Masjid Agung Nurul Fatah ini punya corak ungu yang berkombinasi dengan hijau pada tiga kubahnya. Diapit dua menara, masjid yang satu ini sangat cantik jika dilihat pada malam hari. Dengan desain Timur Tengah yang minimalis, Masjid Agung Tanah Grogot adalah destinasi yang unik untuk liburan kamu selanjutnya.

Masjid Raya Pontianak

Berlokasi di jalan Jendral Ahmad Yani, Masjid Raya Pontianak dikenal sebagai pusat dakwah Islam di Kalimantan Barat. Diresmikan pada 1978 oleh Presiden Soeharto, masjid yang memiliki nama resmi Masjid Raya Mujahidin Pontianak ini berdiri di tanah seluas empat hektar. Masjid Raya Pontianak ini memiliki desain interior dan eksterior khas Kalimantan Barat. Dengan dominasi warna putih dengan sedikit emas di beberapa sudut bangunan, Masjid Raya Pontianak mampu menampung sekitar sembilan ribu jamaah.

Jadi nggak heran, wushu pun menjadi salah satu cabang olahraga yang sangat diperhitungkan dari Timnas Indonesia. Target emas pun sukses dipenuhi oleh Lindswell Kwok!

Comments