cs@pegipegi.com
Lagi cari destinasi liburan seru di sekitar Maluku? Main ke kota Ternate aja, yuk! Dijuluki kota 1000 benteng, kamu dapat menemukan banyak sekali spot wisata bersejarah yang menarik untuk dikulik.
Dengan arsitektur ala zaman kolonial, deretan benteng ini menyimpan banyak sekali cerita kepahlawanan rakyat Maluku kala melawan penjajah. Terasa bakal dibawa balik ke zaman-zaman sebelum kemerdekaan.
Nah, sebagai referensi liburan kamu di Ternate, Pegipegi punya rekomendasi tiga benteng klasik yang wajib kamu kunjungi. Penasaran? Cek selengkapnya di bawah ini
Benteng Kalamata
Terletak di kawasan Kayu Merah, Benteng Kalamata adalah spot yang pas buat melihat keindahan Pulau Tidore dan Maitara dari kejauhan. Dibangun pada 1540 oleh bangsa Portugis, Benteng Kalamata awalnya memiliki fungsi sebagai alat pertahanan bagi mereka demi menahan serangan pasukan Spanyol yang akan menguasai wilayah Tidore. Namun, saat Belanda datang ke Maluku, Benteng Kalamata pun berpindah tangan sebelum resmi dikosongkan pada 1843. Melihat potensi wisata yang besar, Pemerintah Maluku memugar Benteng Kalamata pada 1994, termasuk pemolesan empat bastion dengan lubang bidik senjata yang terkenal itu.
Benteng Oranje
Berlokasi di jalan Hasan Boesoeri, Gamalama, Benteng Oranje bisa jadi salah satu benteng yang pertama kali dibangun Belanda pada saat kedatangannya. Menggantikan benteng Melayu yang kala itu sudah menua, Benteng Oranje menjadi pusat pemerintahan Hindia Belanda yang dipimpin oleh Gubernur Jenderal Pieter Both, Laurenz Real, Herarld Reyist hingga J.C Coum. Yang bikin menarik dari Benteng Oranje adalah kamu bisa berkunjung ke salah satu ruangan yang menjadi tempat pengasingan Sultan Badarrudin II dari Palembang. Dengan kombinasi batu karang batu kali dan pecahan kaca, siap-siap terbuai dengan kemegahan dari Benteng Oranje.
Benteng Tolukko
Terletak di Sangaji Utara, Benteng Tolukko punya arsitektur yang menarik. Berdiri kokoh di sisi timur Ternate, benteng ini berada di atas bukit yang menjorok ke laut. Dikenal sebagai benteng pertahanan bagi bangsa Portugis, Benteng Tolukko memiliki jalan bawah tanah rahasia yang bisa langsung menembus kawasan pantai. Akses ini digunakan pasukan Portugis kala ingin melarikan diri dari serangan musuh. Dibangun pada 1540, benteng ini juga menjadi pusat pengendalian perdagangan rempah-rempah yang dulu hanya ditemukan di sekitar Maluku.
Agar transaksi kamu lebih murah dan mudah, jangan lupa instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store, ya!
