cs@pegipegi.com
Keceriaan Natal belum “sempurna” tanpa sajian lezat. Mengingat Indonesia kaya akan rempah-rempah dan budaya yang beragam, nggak heran jika di setiap daerahnya memiliki deretan kuliner khas favorit yang disajikan khusus di hari istimewa, termasuk Natal. Selain lezat, kuliner khas ini bakal bikin acara kumpul keluarga jadi makin hangat, deh.
Nah, berikut beberapa rekomendasi sajian Natal favorit dari berbagai daerah di Indonesia, yang siapa tahu bisa menambah inspirasi menu masakan kamu. Simak, yuk!
Ayam Budu Budu Khas Makassar
Bagi masyarakat Makassar, ayam budu-budu adalah panganan yang wajib disajikan saat Natal. Menggunakan ayam kampung sebagai bahan utamanya, ayam budu-budu juga memakai bahan-bahan lainnya seperti jeruk nipis, asem Jawa, jahe, dan daun bawang. Kuah hangat perpaduan bumbu rempah khas dan nasi putih yang juga hangat cocok banget dinikmati saat musim hujan seperti sekarang, loh.
Klappertaart Khas Manado
Nggak cuma masyarakat Manado, kamu tentu pernah mendengar (atau bahkan mencoba) klappertaart, kan. Klappertaart sendiri diambil dari bahasa Belanda yang artinya pie kelapa. Jajanan favorit saat Natal ini bisa disantap basah ataupun dipanggang. Tekstur kue yang lembut dan variasi topping yang menarik, plus disantap saat dingin menjadi kelebihan klappertaart. Apalagi jika disajikannya bersama secangkir teh maupun kopi hangat.
Kue Lampet Khas Tapanuli
Beralih ke tanah Batak, khususnya daerah Tapanuli. Di sana, kue lampet atau lapet menjadi makanan wajib yang disuguhkan saat Natal. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras dan parutan kelapa muda. Di bagian dalamnya diberi gula aren, lalu dibentuk seperti kerucut, dan kemudian dibungkus dengan daun pisang. Rasa gurih dari kelapa dan manisnya gula aren ini mampu menggoyang lidah kamu.
Ayam Rica Rica Khas Manado
Selain klappertaart, sajian Natal favorit masyarakat Manado adalah ayam rica-rica. Dalam bahasa Manado, ‘rica-rica’ artinya pedas atau cabai. Ayam ini terkenal dengan rempahnya yang meresap hingga ke bagian dalam. Rasa pedasnya bisa bikin kamu ketagihan, loh. Nah, ayam rica-rica akan semakin lezat jika kamu menyantapnya bersama bawang goreng, mentimun, dan nasi hangat. Perfecto!
Selat Solo Khas Solo
Di Solo, selat solo menjadi sajian “penyempurna” pada perayaan Natal. Menu unik hasil kolaborasi dua budaya ini (Eropa dan Solo) memang terkenal sehat, karena mengandung gizi yang komplet. Sajian ini berisi daging sapi (jenis has dalam), telur ayam, wortel, kentang, selada air, tomat, buncis, mentimun, bawang merah, dan mustard. Lalu diberi campuran kuah, kecap, dan berbagai bumbu rempah.
Ikan Bumbu Arsik Khas Sumatra Utara
Ini adalah salah satu kuliner yang telah melegenda di tanah Batak. Nggak hanya kaya gizi, cita rasanya yang khas juga berkaitan erat dengan ritual adat, acara-acara keluarga, dan Natal. Keunikan dari makanan ini berasal dari bahan dasar yang digunakan, yaitu ikan mas. Selain itu, terdapat juga beberapa bumbu yang hanya bisa kamu temukan di daerah pegunungan Sumatra Utara, seperti andaliman dan asam cikala.
Kue Bagea Khas Nusa Tenggara Timur
Bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur, Natal belum lengkap tanpa kue bagea. Kue ini memiliki cita rasa gurih, nggak terlalu manis, dan renyah di mulut. Punya tekstur yang padat, bagea adalah camilan berbahan dasar sagu yang mudah dibuat. Biasanya, kue bagea disantap ditemani dengan secangkir teh atau kopi. Bisa juga dengan kenari agar semakin renyah di lidah.
Ayam Betutu Khas Bali
Jelang Natal, umat Kristen di Bali akan melakukan tradisi ngejot atau tradisi mengantar makanan kepada keluarga atau tetangga sebagai ungkapan terima kasih. Selain urap, lawar, dan daging babi, makanan khas Bali lainnya yang diantarkan adalah ayam betutu. Makanan ini kaya akan berbagai rempah dan memiliki cara masak yang unik, yaitu diletakkan dalam sekam dan ditutup menggunakan bara api.
Papeda & Ikan Kuah Kuning Khas Papua
Keduanya merupakan kuliner khas Papua yang kerap disajikan pada perayaan Natal. Rasa hambar papeda berganti nikmat jika dipadukan dengan ikan kuah kuning. Ikan kuah kuning sendiri menggunakan ikan kakap, tongkol, dan banyak bumbu rempah. Sedangkan warna kuningnya dihasilkan dari kunyit. Satu hal yang membuat kuliner ini istimewa, yaitu penggunaan daun kemangi dan jeruk nipis sebagai penghilang bau amis.
Kue Poporcis Khas Ambon
Saat Natal, sebagian besar masyarakat Ambon akan menyajikan kue poporcis ketika sarapan pagi. Kue ini mirip pancake versi mini yang dibuat dari labu kuning dicampur dengan tepung terigu, lalu disajikan dengan taburan gula halus. Saking lezatnya, kue ini menjadi favorit anak-anak hingga orang tua di Ambon, loh.
Itu dia beberapa rekomendasi sajian Natal lezat dari berbagai daerah yang bisa menambah keceriaan “meja makan” di hari istimewa ya, travelers. Buat kamu yang mau liburan saat Natal dan Tahun Baru, jangan lupa pesan tiket pesawat, tiket kereta api, tiket bus, dan hotel promo di Pegipegi!
PESAN TIKET PESAWAT PESAN TIKET KERETA PESAN TIKET BUS PESAN HOTEL MURAH
Agar transaksi kamu lebih murah dan mudah, jangan lupa instal aplikasi Pegipegi lewat Google Play atau App Store, ya!
