Hotel di Semarang Selatan

Semarang Selatan adalah salah satu kecamatan yang berada di Kota Semarang, Jawa Tengah. Kecamatan ini dibatasi oleh Kecamatan Semarang Utara dan Semarang Tengah di bagian utara; Kecamatan Semarang Barat di sisi barat; Kecamatan Semarang Timur dan Gayamsari di sisi timur; dan Kecamatan Gajah Mungkur dan Candisari di bagian selatan.

Luas wilayah Semarang Selatan merupakan yang terkecil di antara 16 kecamatan yang ada di Kota Semarang. Luasnya hanya sekitar 5,93 km² yang terbagi menjadi 10 kelurahan. Kelurahan tersebut adalah Bulustalan, Lamper Lor, Lamper Tengah, Lamper Kidul, Barusari, Peterongan, Mugassari, Randusari, Pleburan, dan Wonodri.

Menurut sejarah, kawasan Semarang Selatan sudah diakui sejak zaman penjajahan Belanda sebagai salah satu wilayah onderdistrict. Semarang Selatan yang dulu dikenal sebagai Semarang Kidoel merupakan bagian dari district Semarang menurut sensus penduduk di tahun 1930. Jumlah wilayah administratif Semarang Kidoel saat itu mencakup 25 desa.

Penduduk Kecamatan Semarang Selatan berjumlah 82.591 jiwa pada Juni 2018. Masyarakat yang tinggal di kawasan ini didominasi oleh suku Jawa.

Kawasan Semarang Selatan berada di dataran rendah dengan kemiringan lereng yang termasuk dalam kategori Lereng II (2-5%). Hal tersebut membuat pertumbuhan Semarang Selatan didominasi oleh sektor jasa dan perdagangan. Mayoritas masyarakat Semarang Selatan bekerja di bidang usaha, industri, dan perdagangan.

Infrastruktur Semarang Selatan terus ditingkatkan guna menunjang pertumbuhan kawasan, seperti keberadaan hotel dan pertokoan. Pemerintah pun terus mengembangkan sektor pariwisata. Salah satu tujuan wisata favorit di kawasan Semarang Selatan adalah Tugu Muda yang sarat dengan nilai sejarah. Selain itu, Kampung Pelangi yang penuh warna pun menarik minat wisatawan yang gemar berfoto.

Di Kelurahan Randusari, terdapat pemakaman terbesar di Semarang bernama Pemakaman Bergota. Pemakaman ini unik karena di sekitarnya banyak berdiri fasilitas pendidikan dan kesehatan.

Semarang dapat dijangkau dengan berbagai moda transportasi, mulai dari pesawat, kapal hingga kereta api.

Pesawat

Berencana ke Semarang dalam waktu dekat? Transportasi tercepat dan ternyaman untuk mencapai kota Lumpia atau Venice van Java tersebut adalah dengan menggunakan pesawat. Selain hemat waktu, perjalanan bisnis atau liburan Anda pun akan jadi lebih menyenangkan. Seluruh penerbangan pesawat ke Semarang akan tiba di Bandara Ahmad Yani.

 Bandara
Nama Bandar Udara Internasional Ahmad Yani diambil dari salah satu pahlawan revolusi Indonesia, Ahmad Yani. Memiliki landasan utama berukuran 2.680 x 45 m, bandara ini pada awalnya merupakan pangkalan udara TNI Angkatan Darat yang dahulu lebih dikenal dengan Pangkalan Udara Angkatan Darat Kalibanteng. Rencana yang akan datang, Bandara Ahmad Yani akan memperpanjang landasannya menjadi 2.680 m serta memiliki terminal baru yang lebih besar. Terletak tepat di Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, atau lebih tepatnya berjarak 23 menit berkendara dari pusat kota. Meski terbilang strategis, bagi yang ingin mempersingkat waktu perjalanan menuju ke bandara, Anda bisa mencari penginapan di sekitar Bandara Ahmad Yani.

 Pajak Bandara
Penumpang yang menggunakan layanan penerbangan dari Bandara Ahmad Yani akan dikenakan pajak sebesar Rp 30.000. Namun, sesuai ketentuan baru, penumpang tidak perlu lagi membayarkan pajak di bandara, karena tarif pajak sudah termasuk dalam harga yang dibayarkan untuk tiket pesawat.

 Pesawat yang beroperasi
Hampir semua maskapai penerbangan lokal dan mancanegara beroperasi di Bandara, baik LCC (Low Cost Carriers) maupun maskapai Full Service. Jenis penerbangan yang beroperasi di bandara ini mulai dari AirAsia, Citilik, Garuda Indonesia, Lion Air, Susi Air hingga Sriwijaya Air untuk penerbangan domestik. Sedangkan untuk penerbangan internasional seperti Indonesia AirAsia dan Silk Air.

 Visa
Selain paspor yang valid hingga 6 bulan setelah kedatangan, wisatawan asing (kecuali dari negara-negara ASEAN) harus memiliki visa untuk mengunjungi Semarang. Sejumlah negara harus mendapatkan visa di Kedutaan Indonesia sebelum berangkat ke Semarang. Namun, sebagian besar wisatawan bisa mendapatkan visa on arrival untuk jangka waktu 30 hari.

Kapal

Satu-satunya pelabuhan yang terdapat di Semarang adalah Pelabuhan Tanjung Emas, atau sering ditulis sebagai Pelabuhan Tanjung Mas. Dikelola oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sejak tahun 1985, jarak Pelabuhan Tanjung Emas ke arah Tugu Muda Semarang adalah sekitar 5 km atau kira-kira 30 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. Pelabuhan Tanjung Mas menghubungkan Semarang dengan sejumlah kota-kota lain di Indonesia. Pelabuhan ini juga juga digunakan untuk bongkar muat peti kemas.

Kereta Api

Bagi yang ingin melakukan perjalanan ke Semarang secara lebih terjangkau, Anda bisa menggunakan moda transportasi kereta api. Kota Semarang sendiri memiliki 2 stasiun kereta api, yaitu Stasiun Semarang Tawang yang merupakan stasiun induk untuk melayani kereta api kelas eksekutif serta bisnis, dan Stasiun Semarang Poncol (Stasiun Poncol) yang melayani kereta api kelas ekonomi, komuter dan angkut barang. Jarak antara kedua stasiun tersebut hanya berselang 6 menit berkendara. Sebagai salah satu kota wisata, tak heran jika pilihan rute kereta api ke Semarang banyak diminati wisatawan.

Bus

Jika Anda ingin berkunjung ke kota Semarang dengan menggunakan bus, maka tiba di kota ini Anda akan berhenti di Terminal Terboyo yang terletak sekitar 6,7 km dari Monumen Tugu Muda di pusat kota Semarang. Terminal Terboyo merupakan pemberhentian bus antar kota. Letak terminal berada di kelurahan Terboyo Wetan yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa.

Pecinan

Semarang dijuluki Kota 1.001 Klenteng bukan tanpa alasan. Datang saja ke kawasan Pecinan dan Anda akan dibuat takjub oleh kekayaan budaya Tionghoa yang ada di sini. Setidaknya ada 10 klenteng yang bisa Anda temui saat berkunjung ke tempat ini, termasuk Klenteng Sam Poo Kong yang populer. Kelenteng pertama yang ada di kawasan Pecinan adalah Kelenteng Tay Kak Sie, tepatnya di Gang Lombok yang didirikan tahun 1746.

Di kawasan pecinan ini, tidak hanya terdapat berbagai kelenteng namun juga terdapat pasar tradisional Gang Baru, Waroeng Semawis dimana para penjual menjajalkan berbagai makanan dan minuman yang lezat setiap hari jumat, sabtu dan sore dari pukul 18.00 hingga selesai.

Simpang Lima

Kalau di Yogyakarta ada Malioboro, maka di Semarang ada Simpang Lima yang menjadi simbol kebanggaan kota. Setiap harinya kawasan Simpang Lima Semarang ini tidak pernah sepi, selalu saja di kunjungi, baik bagi mereka yang ingin jalan-jalan, ingin berbelanja, atau hanya sekedar menikmati kuliner di kawasan Simpang Lima Semarang. Alasan mengapa kawasan ini disebut Simpang Lima dikarenakan area ini menjadi sebuah titik pertemuan lima jalan di Semarang, yaitu Jalan Pahlawan, Jalan Pandanaran (Pusat Oleh-oleh Kota Semarang), Jalan Ahmad Yani, Jalan Gajah Mada dan Jalan Ahmad Dahlan. Setiap hari Minggu, kawasan ini biasanya dipadati oleh pengunjung yang ingin berolahraga, jalan-jalan, belanja, atau sekedar cuci mata.

Taksi

Hingga saat ini, Semarang memiliki beberapa operator taksi yang siap untuk mengantarkan penumpangnya ke tempat yang dituju. Bagi pemerintah Semarang, taksi menjadi ujung tombak dari suatu daerah untuk menjual wisata mereka. Tidak heran jika para sopir taksi di Semarang mulai dibekali dengan pengetahuan yang lebih dan belajar bahasa Inggris. Taksi-taksi yang beroperasi di Semarang antara lain adalah Bluebird, Kosti, Pandu dan Atlas.

Bus

Selain menggunakan taksi, transaportasi umum yang difasilitasi pemerintah guna menunjang kenyamanan masyarakat adalah bus kota. Hingga saat ini, hampir seluruh daerah yang strategis di Kota Semarang telah dapat dilayani oleh bus kota. Berikut adalah daftar trayek Bus Kota Semarang :

B.01 Jurusan TERBOYO – PEMUDA – PUDAKPAYUNG PP.
B.02 Jurusan TERBOYO – PEMUDA – MANGKANG PP.
B.04 Jurusan NGALIYAN – PUCANGGADING PP.
B.06 Jurusan JOHAR – PERUM BANYUMANIK
B.09 Jurusan TERBOYO – DR.CIPTO – CANGKIRAN PP.
B.10 Jurusan TERBOYO – DR.CIPTO – GUNUNGPATI PP.
B.12 Jurusan TERBOYO – GENUK – ELIZABETH PP.
B.13 Jurusan TERBOYO – DR. CIPTO – PUDAKPAYUNG PP.
B.14 Jurusan TULUS HARAPAN – PRPP PP.
B.15 Jurusan TERBOYO – DR. CIPTO – PERUM PASADENA PP.
B.16 Jurusan TERBOYO – KALISARI – PUDAKPAYUNG PP.
B.17 Jurusan TERBOYO – DR.CIPTO – GUNUNGPATI PP.
B.18 Jurusan BUKIT KENCANA – MAEROKOCO PP.
B.19 Jurusan TERBOYO – DR.CIPTO – BUKIT KENCANA PP.
B.20 Jurusan TERBOYO – GEDAWANG PP.
B.21 Jurusan MANGKANG – BUKIT KENCANA PP.
B.22 Jurusan TERBOYO – DR.CIPTO – CANGKIRAN PP.
B.23 Jurusan TERBOYO – KUDU – JOHAR PP.
B.25 Jurusan PUDAK PAYUNG – PAMULARSIH – MANGKANG PP.
B.28 Jurusan PUDAK PAYUNG – PENGGARON PP.
B.31 Jurusan MANGKANG – SIMPANG LIMA – PENGGARON PP.
B.34 Jurusan MANGKANG – TERBOYO PP.
B.35 Jurusan TERBOYO – IMAM BONJOL – CANGKIRAN PP.
B.36 Jurusan TERBOYO – PAMULARSIH – CANGKIRAN PP.
B.38 Jurusan PENGGARON – SIMPANGLIMA – TERBOYO PP.

Angkot

Salah satu alat transportasi di Semarang yang paling mudah didapatkan serta murah meriah adalah angkot. Di Semarang, jika Anda ingin menggunakan angkot, harap perhatikan nomor-nomor pada angkot yang akan Anda gunakan atau bertanya kepada supir angkot sebelum naik ke angkot, apakah arah dari angkot tersebut melewati tempat yang kita tuju. Untuk informasi tambahan, tidak semua daerah di Semarang dilayani transportasi umum ini.

Lainnya

Anda juga bisa berkeliling kota Semarang dengan menggunakan transportasi umum Trans Semarang. Trans Semarang adalah layanan angkutan massal layaknya TransJakarta. Saat ini, Trans Semarang telah membuka 7 koridor.

Berikut rute Trans Semarang:

• Koridor 1: Terminal Penggaron – Terminal Mangkang
• Koridor 2: Terminal Sisemut – Pool Padi Raya
• Koridor 3: Pelabuhan A – Pelabuhan B
• Koridor 4: Terminal Cangkiran – Stasiun Tawang
• Koridor 5: PRPP – Meteseh
• Koridor 6: UNDIP – UNNES
• Koridor 7: GENUK

Tarif Trans Semarang:

• Pelajar : Rp2.000
• Dewasa : Rp3.500
• Anak-anak diatas 5 tahun bayar penuh: pakaian seragam Rp2.000, pakaian bebas Rp3.500

Jam Operasional: 05.30 WIB – 18.30 WIB, khusus hari Minggu/libur nasional pemberangkatan awal dimulai pukul 05.45

Berwisata ke Semarang belum lengkap rasanya jika Anda tidak menelusuri spot-spot wisata terbaiknya. Di sini, Anda dapat menemukan tempat wisata sejarah hingga wisata religi yang menarik untuk dikunjungi.

Budaya/Sejarah

Lawang Sewu

Anda pencinta wisata sejarah? jika ya, Anda dapat berkunjung ke Lawang Sewu saat ke Semarang. Lawang Sewu merupakan sebuah bangunan bersejarah yang megah. Pada zaman dahulu, bangunan ini berfungsi sebagai kantor pusat Indische Spoorweg Maatscappij, yakni perusahaan yang membangun jalur kereta antara Semarang, Solo, dan Jogja. Sesuai namanya, bangunan yang menjadi salah satu ikon Kota Semarang ini dibangun pada tahun 1904 dengan ciri khas unik berupa pintu dan jendela yang berjumlah banyak.

Tiket masuk	: Rp10.000* per orang
Jam operasional	: Setiap hari, 07.00-21.00

Wisata religi

Kelenteng Sam Poo Kong

Kota Semarang dikenal sebagai kota multietnis. Tak heran banyak tempat ibadah di Semarang yang juga menarik untuk dikunjungi sebagai tempat wisata, salah satunya adalah Kelenteng Sam Poo Kong. Kelenteng ini dibangun di lokasi kedatangan Laksamana Cheng Ho pada tahun 1400-an, yakni di kawasan Simongan, Semarang. Dengan arsitektur khas Tiongkok, kelenteng yang didominasi dengan warna merah ini berada di kompleks seluas 3,2 hektare. Jika ke sini, Anda bisa berjalan-jalan ke beberapa kelenteng lainnya, berburu spot Instagrammable yang tersedia di area kelenteng, ataupun berfoto dengan pakaian khas Cina bersama keluarga.

Tiket masuk	: Rp10.000* per orang
Jam operasional	: Setiap hari, 08.00-22.00

Masjid Agung Jawa Tengah

Tempat wisata religi selanjutnya yang wajib Anda kunjungi di Semarang adalah Masjid Agung Jawa Tengah. Kemegahan masjid agung yang satu ini tentu akan membuat Anda terpesona. Dengan gaya arsitektur yang memadukan kultur Jawa, Arab, dan Yunani, masjid ini dilengkapi dengan enam (6) payung elektrik berukuran raksasa yang terinspirasi dari Masjid Nabawi di Arab Saudi. Tak hanya itu, di Masjid Agung Jawa Tengah juga terdapat Menara Al Husna setinggi 99 meter yang melambangkan Asmaul Husna. Di sana, Anda bisa mengunjungi Studio Radio Dais, Museum Kebudayaan Islam, atau bahkan melihat keindahan Kota Semarang dari puncak menara dengan menggunakan teropong yang telah tersedia.

Tiket masuk	: Gratis*
Jam operasional	: 24 jam

Gereja Blenduk Semarang

Spot wisata religi lainnya yang direkomendasikan untuk Anda adalah Gereja Blenduk Semarang. Telah berdiri sejak tahun 1753, gereja dengan arsitektur bangunan bergaya Eropa ini merupakan salah satu gereja Kristen tertua di Indonesia. Berbeda dengan gereja pada umumnya, bangunan gereja ini berbentuk heksagonal, didominasi dengan warna putih, serta memiliki atap berbentuk kubah berwarna merah bata. Sementara di bagian dalamnya, interior bergaya klasik juga nampak memesona. Bagi Anda yang ingin berwisata ke Gereja Blenduk Semarang, Anda bisa datang dan masuk ke dalam gereja jika sedang tidak ada acara keagamaan. Usai berwisata, Anda pun dapat bersantai di Taman Srigunting yang lokasinya tak jauh dari gereja.

Tiket masuk	: Rp10.000*
Jam operasional	: Setiap hari, 09.00-16.00

Lainnya

Kawasan Simpang Lima

Selain Lawang Sewu, Lapangan Pancasila Semarang atau yang dikenal dengan Kawasan Simpang Lima juga merupakan salah satu spot wisata favorit para wisatawan. Berlokasi di pusat Kota Semarang, biasanya kawasan ini kerap dipadati pengunjung pada sore hingga malam hari. Beberapa aktivitas yang bisa Anda lakukan saat berkunjung ke Kawasan Simpang Lima adalah menaiki sepeda, becak, dan mobil hias, bermain sepatu roda, berfoto, berburu kuliner, ataupun sekadar duduk-duduk santai sambil menikmati suasana malam Kota Semarang.

Tiket masuk	: Gratis*
Jam operasional	: 24 jam

*Harga dapat berubah sewaktu-waktu

Bagi Anda pencinta kuliner, Semarang adalah pilihan destinasi yang tepat. Di sini, Anda bisa mencicipi ragam sajian kuliner khas yang menggugah selera.

Lumpia

Lumpia merupakan camilan khas Semarang yang memadukan cita rasa Tionghoa dan Jawa. Berbahan dasar rebung, telur, serta daging ayam atau udang yang kemudian digulung bersama kulit lumpia. Anda bisa memilih untuk menyantap lumpia yang sudah digoreng ataupun basah. Anda akan menemukan banyak penjual lumpia di Semarang, namun Anda dapat berkunjung ke Lumpia Gang Lombok yang menjadi salah satu favorit wisatawan. Warung lumpia legendaris ini terletak di Jalan Gang Lombok No 11, Purwodinatan, Semarang.

Tahu Gimbal

Jika berkunjung ke Semarang, pastikan Anda tidak terlewat untuk mencicipi tahu gimbal. Kuliner tahu gimbal merupakan tahu dan bakwan udang yang dipotong kecil-kecil, kemudian ditambahkan dengan lontong, kol, tauge, serta telur. Tahu gimbal disajikan dengan saus kacang yang tidak terlalu kental. Untuk menikmati sajian ini, Anda dapat berkunjung ke Tahu Gimbal Pak Edi yang terletak di Jalan Menteri Supeno, Komplek Taman TB, Semarang.

Babat Gongso

Kuliner legendaris lainnya yang wajib Anda coba saat berkunjung ke Semarang adalah babat gongso. Babat gongso adalah sajian babat kenyal dan empuk yang ditumis dengan bumbu rempah, seperti bawang merah, bawang putih, jahe, daun salam, dan cabai, kemudian ditambah dengan kecap manis. Sajian ini biasanya disantap bersama dengan nasi putih hangat untuk makan siang atau malam. Jika ingin menikmati babat gongso, Anda bisa mampir ke Babat Gongso Pak Karmin yang lokasinya tak jauh dari Jembatan Mberok atau sekitar 1 km dari Lumpia Gang Lombok. Konon, warung makan ini cukup terkenal bagi warga setempat dan wisatawan, karena merupakan warung yang pertama kali menyajikan babat gongso di Semarang.

Pecel Semarang

Tak hanya populer di Jawa Timur, pecel juga menjadi sajian kuliner favorit di Kota Semarang. Mirip dengan pecel pada umumnya, pecel semarang terdiri dari bayam, kol, dan tauge yang disiram dengan sambel kacang. Sebagai teman bersantap, biasanya telah tersedia gorengan, sate usus, sate telur, daging, rempeyek kacang, dan lain-lain. Untuk mencicipi pecel semarang, Anda dapat berkunjung ke Sego Pecel Mbok Sador di kawasan Simpang Lima Semarang dan Nasi Pecel Bu Sumo di Jalan Dr. Setiabudi No. 35, Banyumanik, Semarang.

Jajanan Populer Semarang

Selain deretan kuliner tersebut, Anda juga bisa menikmati beberapa jajanan yang populer di Semarang. Anda bisa mencicipi kue lekker dengan berbagai rasa, mulai dari cokelat, keju, pisang cokelat, telur sosis, dan telur tuna di Lekker Paimo yang terletak di Jalan Karang Anyar No.37, Brumbungan, Semarang. Selain itu, ada pula pisang plenet atau sajian pisang yang dipenyet dan dibakar, kemudian diberi topping gula, keju, dan cokelat. Anda bisa mencobanya di Pisang Plenet Pak Subandi yang terletak di Jalan Pemuda, Pandansari, Semarang. Terakhir, jangan lupa membeli bandeng presto sebagai oleh-oleh untuk keluarga. Anda bisa menemukan bandeng presto di Bandeng Juwana yang berlokasi di Jalan Pandanaran No. 57, Semarang.

Anda sedang mencari penginapan di Semarang? Tenang, di Kota Lumpia ini Anda akan ditawarkan dengan banyak pilihan tempat menginap. Mulai dari hotel murah di Semarang hingga hotel berbintang yang dapat membantu memenuhi kebutuhan Anda.

Budget

Bicara tentang harga hotel di Semarang, di sana Anda bisa menemukan berbagai akomodasi dengan harga yang terjangkau. Mulai dari guest house, hostel, atau mess yang bisa Anda dapatkan dengan harga mulai dari di bawah Rp100 ribuan per malamnya. Lokasinya pun terbilang strategis sehingga memudahkan Anda untuk menuju berbagai tempat wisata hingga pusat kuliner favorit.

Menengah

Untuk hotel Semarang kelas menengah, Anda dapat menemukan berbagai hotel yang menawarkan pilihan-pilihan menarik. Mulai dari hotel dengan fasilitas lengkap hingga hotel yang ramah anak. Hotel kelas menengah seperti hotel bintang tiga atau setara dapat menjadi tempat istirahat yang nyaman bagi Anda dan keluarga saat berlibur atau bagi Anda yang sedang melakukan perjalanan bisnis di Kota Semarang.

Mewah

Manjakan diri Anda dengan fasilitas dan pelayanan mewah di hotel berbintang yang tersedia di Semarang. Lokasinya yang strategis dan dekat dengan pusat keramaian seperti Simpang Lima melengkapi daftar hotel di Semarang. Menginap di hotel mewah Semarang juga akan memudahkan Anda dari segi transportasi hingga lokasi.

Villa

Wisatawan yang menyukai akomodasi berjenis villa dapat memilih satu dari villa-villa di Semarang. Wisatawan dapat mengajak keluarga besar ataupun teman-temannya menginap di villa tersebut. Villa di Semarang biasanya dilengkapi dapur dengan peralatan lengkap untuk memasak.

1. Karena Semarang merupakan kota yang panas seperti Jakarta, maka jangan lupa untuk membawa air minum saat berada diperjalanan.
2. Gunakan baju yang dapat menyerap keringat agar tidak kepanasan, seperti baju berbahan katun.
3. Cari penginapan yang berada di daerah Simpang Lima karena dekat dengan berbagai tempat wisata.