Setelah mengetahui sejarah singkat dan informasi mengenai Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, sekarang saatnya Anda mengetahui transportasi apa yang bisa digunakan sebagai akses untuk menuju ke wilayah kabupaten ini. Tentu saja, ini akan memudahkan Anda untuk mencari tiket nantinya, terlebih jika kunjungan Anda adalah pada pekan tinggi atau high season.

Pesawat

Pastinya, pesawat menjadi alat transportasi yang tercepat yang bisa mengantar Anda ke Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Meski begitu, beberapa waktu terakhir harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik Indonesia terbilang sangat tinggi. Jadi, Anda perlu cermat dalam mencari dan membeli tiket penerbangan ke kabupaten ini. Supaya pencarian dan transaksi Anda lebih mudah, gunakan aplikasi jasa pemesanan tiket dan hotel Pegipegi.

Uniknya, Anda bisa menuju ke Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur melalui dua bandar udara sipil besar terdekat, yakni Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin yang berada di Palembang, dan Bandar Udara Internasional Radin Inten II di Lampung. Keduanya melayani penerbangan dari berbagai wilayah di Indonesia maupun skala internasional.

Sayangnya, kedua bandara ini letaknya cukup jauh dari Martapura yang merupakan ibu kota sekaligus pusat aktivitas Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Pada akhirnya, pemerintah setempat meresmikan Bandar Udara Gatot Subroto yang berlokasi di wilayah Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Dibandingkan Bandar Udara Internasional Sultan Badarudin dan Radin Inten II, Bandar Udara Gatot Subroto memiliki jarak tempuh yang lebih dekat dari Martapura, sekitar 30 hingga 45 menit berkendara. Sebenarnya, bandar udara ini adalah milik militer, tetapi kini secara resmi digunakan pula untuk penerbangan sipil dengan rute khusus domestik. Tentu saja, ini akan menghemat waktu dan biaya operasional yang harus Anda keluarkan.

Jika Anda memilih untuk terbang menuju Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur melalui Bandar Udara Gatot Subroto, Anda hanya akan menemukan sedikit maskapai penerbangan yang menuju ke sini. Citilink adalah maskapai penerbangan domestik pertama yang melayani rute dari Jakarta menuju ke Ogan Komering Ulu Timur, dengan waktu terbang dua kali sehari setiap dua kali seminggu, hari Selasa dan Kamis.

Kereta Api

Ternyata, Anda bisa mengunjungi Ogan Komering Ulu Timur menggunakan kereta api jalur lintas Sumatra. Dari ibu kota Provinsi Sumatra Selatan di Palembang, kereta akan mengantar Anda ke Martapura. Selanjutnya, perjalanan ke Martapura harus diteruskan dengan menggunakan travel yang akan melalui beberapa kota, seperti Baturaja, Prabumulih, dan Indralaya.

Bus

Berwisata ke wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur juga bisa Anda tempuh melalui jalur darat, yaitu menggunakan bus AKAP atau Antar Kota Antar Provinsi. Meski begitu, perjalanan melalui jalur darat tentu akan menghabiskan lebih banyak waktu jika dibandingkan dengan menggunakan pesawat. Jika Anda berangkat dari luar Pulau Sumatra, Anda harus menyeberang terlebih dahulu untuk tiba di sini.

Selain destinasi wisata, setiap daerah selalu memiliki area yang populer di kalangan masyarakat setempat maupun wisatawan. Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia. Berikut ini adalah rekomendasi area populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, yang wajib Anda kunjungi.

Berbeda dengan Martapura yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan, Martapura di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur merupakan sebuah kecamatan yang memiliki sekitar 15 desa dan kepadatan penduduk kira-kira sebesar 517,06 jiwa untuk setiap kilometer persegi. Selain wisatanya, Martapura juga memiliki daya tarik tersendiri, yakni hasil perkebunan buah duku dan durian. Buah durian komering, begitu namanya, akan tiba masa panen antara bulan Desember hingga Maret, sementara buah duku komering akan tiba masa panen antara bulan Maret hingga Mei. Selain itu, Martapura juga memiliki banyak sekali area sawah, karena termasuk salah satu lumbung pangan nasional.

Selanjutnya adalah Paku Sengkunyit, yakni salah satu kelurahan yang termasuk ke dalam Kecamatan Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Tentu saja banyak terdapat destinasi menarik yang bisa dituju di sini, mengingat letaknya yang tidak terlalu jauh dari pusat Kota Martapura. Kawasan Paku Sengkunyit juga memiliki fasilitas penunjang yang terbilang memadai, mulai dari sekolah, pusat kesehatan, juga fasilitas layanan masyarakat lainnya.

Sebelum memulai perjalanan, sangat penting untuk mengetahui kendaraan apa saja yang bisa Anda gunakan untuk berkeliling mengunjungi tempat menarik yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur ini. Meski terbatas, namun, beberapa jenis transportasi ini bisa menjadi pilihan Anda.

Angkot

Sepertinya angkutan umum menjadi moda transportasi yang bisa dengan mudah ditemukan di sebagian besar wilayah di Indonesia. Tidak hanya itu, angkutan umum pun disinyalir memiliki tarif yang lebih murah dibandingkan pilihan moda transportasi lainnya, trayeknya juga beragam. Jika Anda belum mengetahui mana saja jurusan angkutan umum yang ada di Ogan Komering Ulu Timur, Anda bisa bertanya langsung pada warga sekitar.

Sewa mobil/motor

Jika Anda bepergian dengan keluarga, pasangan, atau rekan kerja, menyewa mobil tentu menjadi solusi terbaik untuk berkeliling Ogan Komering Ulu Timur. Selain lebih mudah dan bisa menghemat waktu, berwisata dengan mobil tentu akan terasa lebih nyaman.

Lainnya

Ojek

Oleh karena terbatasnya operasional angkutan umum di wilayah Ogan Komering Ulu Timur, tak heran jika masyarakat pun wisatawan beralih pilihan moda transportasi dengan menggunakan ojek. Meski tarifnya terbilang lebih tinggi, namun motor lebih mudah dijumpai dan bisa mengantar ke mana saja tanpa perlu menunggu lama.

Bentor

Serupa dengan ojek, bentor juga mudah dijumpai di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Modifikasi kendaraan antara becak dan sepeda motor ini juga menjadi pilihan masyarakat setempat untuk kelancaran mobilitas ketika sedang beraktivitas. Biasanya, bentor banyak ditemui di daerah pasar atau sekitar destinasi wisata yang ramai dikunjungi turis.

Setiap wilayah di Indonesia memang sangat kaya akan destinasi wisata, baik wisata alam, sejarah, budaya, hingga wisata religi. Setidaknya, ini pula yang ditawarkan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur untuk setiap wisatawan yang ingin menyempatkan diri untuk singgah, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Alam

Sungai Komering

Jangan sampai lupa untuk berkunjung ke Sungai Komering ketika Anda datang ke Ogan Komering Ulu Timur. Bukan semata-mata sungai biasa, ada banyak sekali aktivitas yang bisa Anda lakukan di sini. Salah satunya adalah memancing, karena sungai ini menjadi habitat beragam jenis ikan yang diolah menjadi kuliner khas daerah Ogan Komering Ulu Timur.

Selain itu, Anda juga bisa berkeliling sungai menggunakan perahu motor sembari menikmati indahnya pemandangan alam di sekitar sungai. Perbukitan hijau, area sawah yang begitu luas, hingga pemukiman pedesaan terdekat dari sungai bisa Anda saksikan langsung sembari menyusuri sungai ini.

Budaya/Sejarah

Desa Betung

Di wilayah pesisir Komering terdapat sebuah desa yang kabarnya merupakan desa yang tertua, namanya Desa Betung. Berdasarkan penuturan warga setempat, desa ini telah ada sejak 1520 silam dan dihuni oleh puak atau kelompok yang berasal dari Lampung. Bahkan, Anda bisa menemukan setidaknya 52 makam bersejarah di Desa Betung yang kerap dikunjungi oleh wisatawan.

Tidak hanya itu, Desa Betung pun masih menjaga kebiasaan, tradisi, dan adat yang merupakan hasil paduan budaya Budha, Islam, dan Hindu. Ini dibuktikan dengan masih adanya Sidokah, Anjojok, Bumiah, Manjau Diharani, Rogoh, Rumpuk, Ambali-bali, hingga Turun Bara. Oleh generasi penerus, Desa Betung merupakan tempat terbaik untuk menggali sejarah dan budaya Suku Komering.

Desa Darma Buana

Desa lain yang sarat dengan nilai budayanya yaitu Desa Darma Buana. Oleh warga sekitar, desa wisata ini disebut sebagai Bali dalam ukuran mini, karena masyarakat yang menghuninya adalah transmigran dari Bali. Ada yang menarik di Desa Darma Buana, yaitu digelarnya Festival Ogoh-Ogoh setiap tahunnya, dan Ngaben Massal setiap lima tahun sekali.

Di Desa Darma Buana ini, Anda akan merasa seperti sedang berkunjung ke Bali, karena masyarakatnya, adatnya, budaya, dan tradisinya masih begitu erat dengan ajaran Hindu di Pulau Dewata. Biasanya, para wisatawan akan disambut dengan tarian daerah khas Bali setiap berkunjung ke desa ini.

Prasasti Tapak Tuan Rizal

Dari wisata alam dan budaya, kini beralih ke wisata sejarah. Salah satu spot wisata sejarah yang menarik untuk dikunjungi adalah Prasasti Tapak Tuan Rizal. Kabarnya, setiap kali Tuan Rizal berjalan ke suatu daerah, maka daerah tersebut menjadi lebih maju, berkembang, dan sejahtera. Anda bisa melihatnya langsung di Desa Brunei Mulia.

Tidak perlu khawatir akan minimnya informasi, karena Anda bisa bertanya langsung pada juru kunci yang menjaga prasasti Tapak Tuan Rizal. Pun, jangan takut kepanasan, karena destinasi wisata ini dikelilingi pepohonan yang membuat suasana begitu teduh dan sejuk. Hingga kini, masih belum pasti akan kebenaran cerita yang menyebar, namun setidaknya Anda bisa melihat langsung benda peninggalan sejarah ini.

Lainnya

Bendungan Perjaya

Tidak banyak yang tahu bahwa kawasan Ogan Komering Ulu Timur dilalui oleh dua sungai besar, Sungai Komering dan Sungai Ogan. Oleh karena debit airnya yang begitu tinggi, pemerintah setempat lantas berinisiatif untuk membuat sebuah bendungan, yang kemudian dikenal dengan Bendungan Perjaya. Lokasinya ada di Desa Perjaya dan menjadi ikon kawasan Ogan Komering Ulu Timur.

Bendungan Perjaya dahulu pernah menjadi yang terbesar se-Asia Tenggara, dan hingga kini masih menyandang predikat tersebut di Provinsi Sumatra Selatan. Oleh masyarakat, air di bendungan ini dimanfaatkan sebagai irigasi terbesar, sekaligus sebagai sarana wisata yang lantas turut memancing minat wisatawan lainnya. Area di sekitar Bendungan Perjaya pun cocok untuk rekreasi dan berkemah.

*Harga dapat berubah sewaktu-waktu

Usai puas berjalan-jalan, kini saatnya beristirahat sejenak sambil menikmati kelezatan ragam kuliner khas yang ditawarkan oleh Ogan Komering Ulu Timur. Berikut beberapa sajian kuliner yang bisa Anda cicipi di sana.

Pindang Kuwol

Pindang kuwol bisa disebut sebagai kuliner paling favorit di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Bukan ikan, kuwol ini merupakan sejenis keong dengan ukuran yang lebih mini. Warnanya hitam dan banyak dijumpai di area sawah di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan sekitarnya. Cara makannya terbilang agak unik, karena Anda harus menyedot daging dari kuwol yang diolah dengan cara direbus ini. Meski begitu, rasanya sangat luar biasa. Jika penasaran, Anda bisa mengunjungi Rumah Makan Neng Cella yang berlokasi di Jalan Lintas Sumatra, Martapura.

Pepes Ikan Kapiak

Nama ikan kapiak mungkin masih terasa asing di telinga Anda. Ya, ikan ini memang cukup sulit ditemui selain di Sungai Komering di Ogan Komering Ulu Timur dan area sekitarnya. Oleh masyarakat, ikan kapiak kemudian diolah menjadi pepes dengan tambahan bawang merah, asam, dan garam.

Cara mengolahnya juga terbilang unik. Pertama, Anda harus menyiapkan daun pisang yang telah diasapi. Ikan yang telah dicampur dengan bumbu lalu dibungkus dalam daun pisang tadi dan dimasukkan ke dalam panci untuk dikukus. Rasanya sangat otentik dan khas, bisa Anda cicipi di Kuliner Mas Haris di wilayah Palembang dan sekitarnya.

Pindang Baung

Selain pindang kuwol, masih ada lagi olahan pindang khas Ogan Komering Ulu Timur, yaitu pindang baung. Kali ini, olahannya menggunakan bahan dasar ikan baung, yang bisa dengan mudah didapat di kawasan Sungai Komering dan sekitarnya seperti ikan kapiek. Biasanya, bagian yang digunakan adalah kepalanya. Anda bisa mencicipinya di Restoran Chi Chi di Jalan Gubernur H. A. Bastari, Palembang.

Sambal Komering

Lalu, ada pula sambal komering, sambal yang disebut-sebut sebagai sambal khas Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Sambal dengan paduan rasa pedas dan segar ini memang sangat cocok untuk penikmat kuliner pedas. Biasanya, sambal komering ini menjadi pelengkap ketika menyantap hidangan pindang khas Ogan Komering Ulu Timur, baik pindang kuwol, pindang baung, dan olahan pindang lain di sini. Lesehan Neng Cella yang berada di Jalan Lintas Sumatra adalah tempat terbaik untuk mencicipinya.

Wisata ke tempat baru memang sangat menyenangkan, namun, Anda wajib memastikan bahwa seluruh keperluan Anda telah terkemas rapi di dalam koper maupun tas. Selain itu, jangan lupa untuk memesan tempat menginap sejak jauh-jauh hari, agar Anda mendapatkan tempat beristirahat yang sesuai dengan bujet dan kebutuhan. Berikut pilihan hotel di Ogan Komering Ulu Timur yang direkomendasikan untuk Anda.

Budget

Beberapa waktu terakhir, wisata murah ala backpacker sedang sangat digemari. Berbekal biaya seadanya, seseorang tetap bisa berjalan-jalan ke daerah yang diinginkan. Seperti ke Ogan Komering Ulu Timur, perihal akomodasi tidak perlu lagi khawatir, karena tersedia pilihan akomodasi murah meriah dengan fasilitas yang terbilang memadai untuk kenyamanan para pengunjung.

Menengah

Bagi Anda yang mengalokasikan bujet sedikit lebih besar untuk akomodasi ketika bertandang ke Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur atau Martapura, Anda bisa memilih akomodasi kelas menengah. Salah satu yang bisa menjadi pilihan Anda adalah Parai Puri Tani Hotel yang berlokasi di Jalan Sungai Tuha, Kecamatan Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatra Selatan.

Hotel di Martapura ini terbilang terjangkau dari sisi harganya, yakni mulai dari Rp400 ribuan per malamnya, bergantung pada jenis kamar yang dipesan. Meski termasuk ke dalam kategori hotel kelas menengah, namun hotel ini dilengkapi dengan fasilitas penunjang yang cukup lengkap. Tersedia 43 kamar tipe superior, 4 kamar tipe deluxe, dan 3 kamar tipe suite yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan.

Jangan sampai liburan Anda ke Ogan Komering Ulu Timur tidak sempurna karena kurangnya informasi yang Anda dapatkan dari wilayah tersebut. Sebelum berangkat, pastikan Anda memberikan perhatian lebih untuk informasi penting berikut ini.

1. Berani Bernegosiasi

   Meski Anda datang dari wilayah domestik di sisi lain Indonesia, biasanya para pengendara transportasi umum di Ogan Komering Ulu Timur cenderung tidak pandang bulu dalam menentukan tarif perjalanan bagi para wisatawan. Jadi, disarankan bagi Anda untuk berani melakukan negosiasi harga, terutama jika Anda berbelanja atau berkendara dengan ojek maupun bentor.

2. Ketahui Jam Operasional Angkutan Umum

   Meski memiliki angkutan umum sebagai salah satu moda transportasi yang diandalkan warga sekitar, Anda perlu tahu bahwa angkutan umum yang beroperasi di wilayah Ogan Komering Ulu Timur dan sekitarnya terbilang sangat terbatas jumlahnya. Ini tentu sedikit menghambat kelancaran wisata Anda di Ogan Komering Ulu Timur.

   Jam operasionalnya pun bisa dikatakan tidak biasa. Jika sebagian besar angkutan umum beroperasi dari pagi hingga sore atau malam hari, angkutan umum di Ogan Komering Ulu Timur beroperasi pada pukul 07.00 hingga 07.30. Lalu, Setelahnya, tidak akan ada operasional angkutan umum hingga siang hari sekitar pukul 12.00 waktu setempat.

3. Ikuti Perayaan di Martapura

   Di Martapura dan Ogan Komering Ulu Timur kerap diadakan sejumlah perayaan atau acara penting yang menarik untuk dikunjungi. Beberapa di antaranya adalah Festival Musik, Offroad, Motor Trail, dan Lomba Perahu Bidar. Tentu saja, harga tiket ke Ogan Komering Ulu Timur selama perayaan dan acara tersebut terbilang cukup tinggi, namun tentu akan membuat momen liburan menjadi lebih menyenangkan.