Hotel di Wonodadi
Akses ke Mojokerto
Terdapat sejumlah moda transportasi yang bisa Anda gunakan menuju Mojokerto. Perhatikan informasi lengkapnya di bawah ini untuk menentukan yang tepat untuk Anda.
Pesawat
Kereta Api
Akses ke Mojokerto dapat dilakukan dengan mudah menggunakan kereta api. Pemesanan tiket kereta api bisa Anda lakukan sejak H-90 sebelum keberangkatan.
Stasiun
Liburan ke Mojokerto dapat diakses melalui Stasiun Mojokerto. Lokasi Stasiun Mojokerto berada di pusat kota yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki sekitar 16 menit dari Alun Alun Mojokerto. Setidaknya ada 43 kali keberangkatan kereta api dari Stasiun Mojokerto dalam sehari menuju berbagai wilayah lain di Pulau Jawa. Fasilitas yang tersedia di Stasiun Mojokerto terbilang komplet. Anda bisa menemukan beberapa gerai makanan dan minuman serta minimarket. Toilet dan mushola pun disediakan. Tidak ketinggalan fasilitas check-in mandiri khusus keberangkatan kereta api jarak jauh atau menengah.
Kereta api yang beroperasi
Layanan kereta api penumpang di Stasiun Mojokerto meliputi kereta kelas Ekonomi AC, Ekonomi AC Premium, Campuran, hingga Eksekutif. Bagi yang berencana bepergian jarak dekat pun tersedia layanan kereta api Komuter Ekonomi AC dengan tujuan Surabaya, Sidoarjo, Jombang, dan Kediri. Harga tiket kereta api ke Mojokerto mulai dari Rp70 ribuan hingga Rp220 ribuan*. Sedangkan untuk kereta api Komuter AC, Anda hanya perlu membayar tiket sekitar Rp4.000 hingga Rp15.000* sesuai jarak tempuh.
Bus
Selain menggunakan kereta api, Anda juga bisa memanfaatkan bus menuju Mojokerto. Dari Surabaya, perjalanan bus ke Mojokerto membutuhkan waktu setidaknya 1,5 jam. Sementara dari Malang, perjalanan ke Mojokerto akan memakan waktu sekitar 2,5 jam. Tentu saja, durasi perjalanan ini bisa berubah sesuai dengan kondisi kemacetan jalan yang dilalui.
Di Mojokerto, titik keberangkatan dan penurunan penumpang bus umumnya berlokasi di Terminal Kertajaya. Perlu diperhatikan bahwa setiap operator bus berbeda-beda sehingga Anda perlu menanyakan informasi ini ketika membeli tiket bus. Ada beberapa operator bus yang melayani jalur Kota Mojokerto, seperti PO Sumber Alam, Garuda Mas, SAN, P. Trans, serta Primajasa. Untuk tarifnya pun bervariatif di kisaran Rp45.000* untuk kelas Ekonomi dan Rp60.000* untuk kelas Eksekutif AC.
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu
Area Populer di Mojokerto
Mojokerto memiliki area populer yang menarik untuk Anda kunjungi saat liburan bersama keluarga.
Pacet
Mojokerto juga memiliki beberapa pemandian alam dengan sumber mata air dari Gunung Arjuno–Welirang, tepatnya berada di Kecamatan Pacet yang berbatasan langsung dengan Kota Batu. Di Pacet, Anda bisa menemukan beberapa pemandian alam. Kolam pemandian dengan air panas maupun air dingin tersedia di Pacet. Ada Pemandian Ubalan dan Pemandian Padusan untuk Anda yang ingin menenangkan diri di dalam mata air alami. Semuanya terawat dengan baik, bahkan kini Pemandian Ubalan juga menyediakan sarana waterpark untuk anak-anak.
Selain pemandian alam, Pacet juga memiliki beberapa wisata alam lainnya. Untuk Anda yang ingin bertualang menyusuri gua, ada Gua Gembyang di Desa Sumberkembar dan Gua Lowo di Desa Sensi. Anda gemar memancing? Datanglah ke Desa Made yang memiliki beberapa kolam pancing dengan ikan air tawar yang siap ditangkap. Setelah mendapat ikan, Anda juga bisa langsung menyantapnya di tempat.
Trowulan
Anda tentu sudah pernah mendengar tentang Kerajaan Majapahit. Kerajaan yang disebut-sebut sebagai Kerajaan Hindu terbesar di Indonesia ini ternyata berpusat di Mojokerto. Selama pemerintahan Raden Wijaya, Kerajaan Majapahit memang berpusat di Mojokerto dan saat pemerintahan berpindah ke tangan Jayanegara, ibu kotanya berpindah ke Trowulan. Sekarang Trowulan menjadi sebuah kecamatan di Kabupaten Mojokerto. Di sinilah Anda bisa menyusuri jejak-jejak yang ditinggalkan oleh bangsa Majapahit.
Terdapat beberapa situs sejarah yang bisa Anda temukan di Trowulan. Ada Candi Bajangratu yang dianggap sebagai gerbang Kerajaan Majapahit, Candi Tikus, Candi Brahu, Candi Wringinlawang, hingga Petilasan Hayam Wuruk di Desa Pangging. Pemerintah setempat merawat situs-situs sejarah ini dengan baik dan menjadikannya sebagai objek wisata yang sangat layak untuk dikunjungi. Pihak pemerintah juga berusaha memajukan perekonomian Trowulan dengan mendirikan Pusat Perkulakan Sepatu (PPST) Watesumpak.
Sooko
Di Sooko Anda bisa menemukan banyak wisata air. Di Desa Klinrejo ada Kolam Renang Klinterejo, sedangkan di pusat Kecamatan Sooko ada Water Land. Dua-duanya menawarkan wisata air yang cocok untuk keluarga, khususnya anak-anak.
Selain wisata air, Sooko juga punya sebuah objek wisata yang unik. Di Dusun Bekucuk, Desa Tempuran, terdapat sebuah api abadi. Anomali ini ditemukan pertama kali tahun 1993. Konon, api ini digunakan oleh para perajin keris pada masa Kerajaan Majapahit. Keris yang ditempa dengan api abadi dari Dusun Bekucuk ini dianggap punya kesaktian yang lebih. Untuk menikmati pesona Sooko yang unik, Anda tidak perlu khawatir dengan akses jalannya. Jalan menuju Sooko dari pusat Kota Mojokerto sudah baik dan relatif lancar.
Magersari
Setelah berkeliling Kabupaten Mojokerto, sekarang saatnya menelusuri Kota Mojokerto. Anda bisa memulai dari Kecamatan Magersari. Di kecamatan ini Anda bisa menemukan Pusat Jualan PKL yang menjajakan bermacam-macam barang. Ada pakaian hingga sepatu handmade. Semuanya bisa ditemukan di Pusat Jualan PKL yang ada di Jalan Benteng Pancasila. Selain untuk berjualan, kawasan ini juga dijadikan tempat nongkrong pemuda setempat. Jadi, tidak mengherankan jika tempat ini selalu ramai dikunjungi masyakat Mojokerto dan wisatawan.
Kawasan Jalan Benteng Pancasila ini juga menjadi spot yang tepat bagi Anda untuk mencicipi jajanan khas Mojokerto. Di malam hari, kawasan yang sering disebut dengan Benpas ini tak ubahnya seperti pasar malam, ramai, dan meriah. Tidak hanya itu, Magersari sekarang juga semakin ramai dengan adanya pusat perbelanjaan modern terbesar di Mojokerto. Pusat perbelanjaan ini menjadi sebuah tempat rekreasi baru bagi warga setempat, entah itu untuk berbelanja atau sekadar berjalan-jalan santai.
Trawas
Anda mungkin lebih mengenal Batu – Malang sebagai wisata pegunungan di Jawa Timur. Padahal, provinsi paling timur Pulau Jawa ini juga memiliki wilayah lain yang kaya dengan objek wisata gunung. Trawas yang ada di Mojokerto juga menawarkan wisata alam khas pegunungan yang tidak kalah dengan Batu dan Malang. Trawas merupakan sebuah kecamatan di Mojokerto yang terletak di kaki Gunung Arjuno–Welirang dan Penanggungan sekaligus. Tak heran, suhu di Trawas cenderung dingin atau berada di kisaran 18–20° Celcius.
Untuk merasakan ketenangan Trawas, Anda bisa datang ke Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman. Pemandangan hijau yang tersaji di tempat ini akan memanjakan penglihatan Anda. Selain itu, pihak pengelola PPLH Seloliman juga menyediakan berbagai aktivitas pelestarian lingkungan yang bisa Anda ikuti, seperti penyemaian bibit dan pengolahan sampah. Untuk anak-anak juga tersedia taman bermain dan fasilitas outbond. Masih kurang hijau? Anda bisa datang ke Desa Tamiajeng. Desa yang berada di lereng Penanggungan ini memiliki panorama khas pedesaan yang sangat asri. Tersedia beberapa hotel di Trawas Mojokerto ini jika Anda memang ingin merasakan suasana alam pegunungannya yang khas.
Transportasi di Mojokerto
Angkot
Untuk menjangkau tiap wilayah di Mojokerto, tersedia mobil penumpang umum (MPU). Ada dua jenis MPU yang beroperasi di Mojokerto. Pertama adalah angkutan kota (angkot) yang beroperasi di dalam Kota Mojokerto. Kedua adalah angkutan umum yang beroperasi untuk menghubungkan antar daerah di Kabupaten Mojokerto.
Dalam Kota Mojokerto
Terdapat tujuh trayek angkot di Kota Mojokerto, yakni Lyn A, B, C, D, E, F, dan G. Masing-masing memiliki rute yang berbeda. Anda bisa menemukan angkot ini di sekitar pusat perbelanjaan atau tempat publik seperti rumah sakit. Selain itu, angkot juga bisa ditemukan di terminal kecil seperti Terminal Kertajaya.
Untuk tarifnya sendiri, Anda cukup membayar sebesar Rp4.000* saja untuk satu kali perjalanan. Biasanya angkot akan mulai beroperasi pukul 06.00 dan berhenti pada pukul 18.00. Jadi jika ingin menggunakan moda transportasi ini, pastikan Anda tidak melampaui jam operasionalnya.
Antar daerah Kabupaten Mojokerto
Selain angkot, Mojokerto juga punya MPU yang menghubungkan antar daerah. Terutama daerah-daerah di dalam Kabupaten Mojokerto. Anda bisa menggunakan transportasi ini jika ingin mendatangi objek wisata yang ada di luar Kota Mojokerto seperti Trawas atau Trowulan. Angkutan antar daerah ini memiliki 14 trayek yang berbeda.
Beberapa biasanya berangkat dari Terminal Mojosari atau Terminal Brangkal. Namun Anda juga bisa memberhentikan transportasi ini di tengah jalan tanpa harus ke terminal lebih dulu. Tarif angkutan ini sekitar Rp6.000* per orang untuk satu kali perjalanan.
Lainnya
Ojek
Tidak seluruh daerah di Mojokerto dilalui oleh MPU. Beberapa objek wisata (terutama yang berada di Kabupaten Mojokerto) tidak masuk ke dalam rute transportasi ini. Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan ojek. Sistem ojek di Mojokerto adalah bayar di depan. Sebelum berangkat, pengemudi ojek akan memberikan tarif. Apabila dirasa terlalu mahal Anda bisa menawarnya hingga cocok. Saat ini tersedia dua macam ojek yang beroperasi di Mojokerto, yaitu ojek konvensional dan ojek online.
Becak
Ingin menikmati Kota Mojokerto dengan santai? Anda bisa menaiki becak. Transportasi tradisional ini mampu menghadirkan nuansa unik. Dengan kecepatan yang bisa dibilang pelan, semilir angin, plus pemandangan Sungai Brantas bisa langsung Anda rasakan. Tarif becak di Mojokerto sendiri berkisar antara Rp5.000–Rp20.000* tergantung sejauh apa jarak yang ditempuh dan juga jumlah muatan yang Anda bawa. Becak di Mojokerto beroperasi sejak pagi sekitar pukul 05.30 hingga malam hari.
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu
Kuliner Mojokerto
Berkunjung ke Mojokerto tidak lengkap jika Anda belum mencicipi kuliner khasnya.
Bubur Sruntul Bu Saudah
Bubur Sruntul Bu Saudah adalah salah satu rekomendasi makanan yang patut dicoba jika berkunjung ke Mojokerto. Bubur sruntul terbuat dari ketan, beras, gula jawa, ketan hitam, dan santan ini, rasanya cukup ringan dan tidak terlalu legit apalagi jika dimakan dalam keadaan dingin. Berlokasi di sebelah Sungai Brantas, tepatnya di Jalan Mayjen Sungkono. Dengan merogoh kocek sebesar Rp 4.000 per porsi, Anda sudah bisa menikmatinya.
Nasi Pecel Mbak Toety
Nasi pecel memang kuliner khas Jawa Timur yang sering dijumpai pada waktu sarapan pagi. Nasi pecel Mbak Toety merupakan andalan Kota Mojokerto, berlokasi di Jalan Bhayangkara 12, nasi pecel ini lebih dikenal dengan pecel stasiun karena dekat Stasiun Mojokerto. Disajikan di atas piring beralaskan daun pisang, ditambah beragam sayuran, mulai kacang panjang, kangkung, tauge, dan lain-lain. Harga per porsinya mulai dari Rp12.000*.
Onde-onde Bo Liem
Untuk buah tangan Anda bisa membawa onde-onde. Kue berbentuk bulat ini memang merupakan kuliner khas Mojokerto. Ada sebuah toko onde-onde legendaris di Mojokerto, namanya Bo Liem. Onde-onde di toko ini dibuat dari resep rahasia turun temurun sejak tahun 1929. Rasanya manis namun tidak membuat eneg. Harga satu kotak onde-onde Bo Liem dengan isi 10 buah adalah Rp40.000*. Anda bisa mendapatkan onde-onde Bo Liem hanya di Jalan Niaga no. 31. Tokonya buka setiap hari mulai dari pukul 07.30 hingga 19.30 WIB.
Es Durian
Mojokerto punya satu dessert yang dijamin membuat Anda ketagihan. Namanya es durian. Hidangan ini terbuat dari degan (kelapa hijau), es serut, sirup, dan ditambah durian. Rasanya sangat segar, cocok diminum di siang hari. Anda bisa mendapatkan es durian yang sedap di Warung Es Pak Trimo, Jalan Gajah Mada no. 49. Harganya cukup terjangkau atau sekitar Rp 20.000* per porsi.
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu
Hotel di Mojokerto
Anda bisa dengan mudah menemukan hotel di Mojokerto Jawa Timur, termasuk hotel di Trawas dan hotel di Pacet. Silakan pilih yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Budget
Terdapat beberapa pilihan hotel murah di Mojokerto. Harganya mulai dari Rp200 ribuan* per malam. Selain dibanderol dengan harga murah, penginapan murah di Mojokerto juga menyediakan beragam fasilitas standar dan beberapa di antaranya meliputi keindahan Kota Mojokerto. Untuk kelas bujet, Anda bisa menemukannya di Royal Caravan Hotel Trawas dan Mojokerto Classic Homestay untuk Anda pertimbangkan.
Menengah
Jika ingin menikmati kenyamanan lebih, Anda bisa memilih hotel di Mojokerto dengan bintang tiga. Kisaran harganya pun masih cukup terjangkau mulai dari Rp300 ribuan* per malam. Beberapa pilihan hotel bintang tiga di Mojokerto yang direkomendasikan adalah Royal Trawas Hotel Cottages dan Hotel Vanda Gardenia Trawas. Hotel kelas menengah di Mojokerto ini menyediakan fasilitas yang cukup memadai, termasuk kolam renang outdoor dan coffee shop.
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu
Catatan penting
Pilih transportasi sesuai bujet
Sebelum memulai perjalanan liburan Anda di Mojokerto, sebaiknya pelajari terlebih dulu rute yang akan dituju dengan benar. Pastikan juga Anda memilih transportasi yang sesuai dengan bujet. Untuk lokasi-lokasi yang terbilang jauh, Anda bisa memanfaatkan angkot agar lebih hemat.
Jangan malu bertanya
Masyarakat Mojokerto sangat ramah terhadap wisatawan yang datang. Tak perlu takut bertanya jika Anda memang membutuhkan informasi tambahan. Jika beruntung, beberapa warga lokal bahkan akan menawarkan jasa tour guide sehingga perjalanan liburan Anda berlangsung lebih efektif. Meski banyak yang berbahasa Sunda, sebagian besar masyarakat Mojokerto juga mahir berbahasa asing.